PALANGKA RAYA-Frekuensi kunjungan kapal laut di pelabuhan wilayah Kalimantan Tengah turun 1,56 persen dari 639 kunjungan (Januari 2020) menjadi 629 kunjungan (Februari 2020).
Demikian disampaikan oleh Badan Pusat Statistik atau BPS Kalimantan Tengah dalam rilisnya yang disampaikan dalam laman resmi kalteng.bps.go.id, Rabu (1/4/2020).
Menurut BPS Kalimantan Tengah, jumlah penumpang melalui transportasi laut juga turun 39,04 persen dari 35.354 orang (Januari 2020) menjadi 21.553 orang (Februari 2020).
“Arus lalu lintas barang melalui kapal laut naik 13,98 persen dari 1,53 juta ton (Januari 2020) menjadi 1,75 juta ton (Februari 2020),” jelasnya.
Sedanhkan aktivitas penumpang kapal laut terkonsentrasi di Kumai (60,12 persen) dan volume arus barang di Sampit (62,27 persen).
“Frekuensi penerbangan turun 3,66 persen dari 1.774 penerbangan (Januari 2020) menjadi 1.709 penerbangan Februari 2020),” katang.
Sementara jumlah penumpang melalui transportasi udara turun 12,73 persen dari 137.401 orang (Januari 2020) menjadi 119.908 orang (Februari 2020).
“Arus lalu lintas barang melalui udara turun 9,88 persen dari 1.478 ton (Januari 2020) menjadi 1.332 ton (Februari 2020),” rincinya.
(gra/beritasampit.co.id)